Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang diluncurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan merupakan kerangka untuk menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana yang tangguh, relevan dengan kebutuhan zaman. Program ini memberikan kesempatan yang luas untuk mahasiswa memperkaya pengetahuan dan kompetensinya melalui kegiatan belajar yang tidak hanya terbatas pada ruang kelas melainkan kegiatan belajar bisa juga terjadi di desa, Industri, tempat-tempat kerja, tempat-tempat pengabdian, riset maupun masyarakat dan perguruan tinggi wajib untuk memberikan hak bagi mahasiswa untuk melakukannya.
Untuk itu, Tim MBKM UNU Lampung melakukan peninjauan kembali program MBKM yang sebelumnya telah dijalankan oleh masing-masing program studi dalam kegiatan Focus Group Discussion Peninjauan Kembali Dasar Hukum dan Tata Kelola Kurikulum Program Studi di Lingkungan Universitas Nahdlatul Ulama Lampung pada (21/05/2024). Kegiatan ini dibuka oleh Rektor UNU Lampung yang diwakilkan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahaiswaan Yunita Subarwanti, S.Si.,M.Si.
Dalam Sambutannya beliau menyampaikan kurikulum perguruan tinggi harus dirancang sehingga dapat menghasilkan lulusan yang mempunyai kompetensi sesuai dengan Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Kedepan, ia berharap agar kurikulum Universitas Nahdlatul Ulama Lampung, sesuai dengan kebutuhan program studi dan stackholder serta dapat menjawab kebutuhan masyarakat.