MATEMATIKA UNTUK KITA

Oleh Ummi Rosyidah

“Matematika terbentuk dari pengalaman manusia dalam dunia secara empiris. Sebuah pengalaman tersebut diproses dalam dunia rasio, diolah secara analisis dengan penalaran didalam struktur pola pikir sehingga terciptalah konsep-konsep matematika yang dapat mudah dipahami oleh orang lain dan dapat dimanipulasi secara tepat, konsep matematika didapat karena sebuah proses berfikir, maka dari itu logika merupakan dasar dari matematika. Pada awalnya cabang matematika yang ditemuka yaitu berhitung (aritmatika), aljabar, geometrik setelah itu ditemukan kalkulus, statistika, topologi, aljabar abstrak, aljabar linier, himpunan, geometrik linier, analisis vektor dan masih banyak lagi” Rahmah (2013).
“Matematika berasal dari Bahasa latin mathematika yang asal mulanya diambil dari Bahasa yunani mathematike yang artinya yaitu mempelajari, asal kata mathema yang berarti pengetahuan (knowledge) atau ilmu (science), kata mathematike berhubungan pula dengan kata lainya yang hampir sama, yaitu mathein atau mathenein yang artinya belajar berfikir, maka dapat disimpulkan bahwa matematika merupakan ilmu pengetauan yang didapat dari berfikir (bernalar).

Berdasarkan penelitian yang dilakaukan oleh Rahmawati dan Rizki dengan mempelajari matematika dapat membantu dalam pembentukan pendidikan berkarakter Islami karena matematika memiliki hubungan erat dengan ayat-ayat AlQuran dan Al-Quran merupakan pedoman hidup secara Islam. Salah satu cara untuk membentuk karakter Islami melalui matematika adalah dengan proses belajar dan mengajar matematika. Konsep-konsep matematika yang relevan dengan Al-Quran dapat disampaikan kepada kita melalui pembelajaran. Selain itu, matematika yang cukup rumit memerlukan perlakuan khusus dalam pembelajarannya. Hal ini dapat memunculkan karakter Islami yang akan berdampak positif terhadap kita.

Pembelajaran mateamatika dapat menciptakan insan yang berkarakter Islami. Memahami matematika tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan sikap-sikap luhur yang mampu mengantarkan kita menuju pemahaman tentang matematika. Karakter-karakter Islami yang dapat diperoleh melalui matematika diantaranya adalah:
Kejujuran
Matematika merupakan ilmu yang sangat erat kaitannya dengan sifat jujur. Hal ini terlihat dari penyelesaian permasalahan matematika. Jawaban dari suatu permasalahan matematika adalah suatu hal yang konsisten kebenarannya atau dengan kata lain bersifat mutlak dan tidak berubah-ubah. Hal ini sesuai dengan makna kejujuran yang berarti berkata sesuadi dengan fakta.
Sabar
Belajar matematika mengajarkan kita menjadi orang yang sabar dalam menghadapi semua hal dalam hidup ini. Ketika memecahkan permasalah dalam matematika yang penyelesaian yang rumit
dan panjang dan terkadang hasilnya tidak kunjung ditemukan, tentu harus bersabar dan tidak boleh putus asa. Jika ada langkah yang salah, coba untuk diteliti lagi dari awal. Kemungkinan ada langkah yang salah atau perhitungan yang salah, namun jika sudah menemukan hasilnya maka akan senang dan puas. Jadi dengan bersabar akan membuahkan hasil yang teramat manis.
Cermat dan Teliti
Belajar matematika melatih menjadi manusia yang lebih teliti, cermat dan tidak ceroboh dalam bertindak. Ketika memecahkan permasalahan tentang fungsi matematika harus memperhatikan dengan teliti berapa angkanya, berapa digit nol dibelakang koma, grafiknya, dan bagaimana titik potongnya. Jika tidak cermat dan teliti dalam membaca permasalahan dan memasukan angka, melihat grafik atau melakukan perhitungan, tentu bisa menyebabkan hasil yang kita peroleh tersebut salah dan kadang berbeda jauh dengan jawaban sebenarnya.

Daftar Pustaka:
1. Rahmah, N. (2013). Hakikat pendidikan matematika. J Al-Khwarizmi: Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(2), 1-10.
2. Sari, N. I., Sari, N. S., Rizki, S. 2017. Matematika Dan Al-Quran Untuk Membentuk Pendidikan Berkarakter Islami. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan. Hal. 334 – 338. Universitas Muhammadiyah Metro.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *