
Dalam rangka memperingati Hari Lahir ke-11 Tahun, Universitas Nahdlatul Ulama Lampung menggelar kegiatan Doa Bersama yang berlangsung khidmat di Ruang Auditorium Lantai 3 pada Jumat, 17 Oktober 2025. Acara ini dihadiri oleh Rektor dan jajaran pimpinan universitas, dosen, tenaga kependidikan,serta para tokoh pendiri UNU Lampung dan Pengurus BPP Periode 2021-2025.
Kegiatan yang mengusung tema “Merawat Nilai, Mengukuhkan Langkah, Menggapai Keunggulan” ini menjadi momentum refleksi dan syukur atas perjalanan UNU Lampung dalam menghadirkan pendidikan tinggi yang berkarakter, unggul, dan berlandaskan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyah. Sejak berdiri pada tahun 2014, UNU Lampung terus menunjukkan komitmennya dalam membangun ekosistem akademik yang berorientasi pada keilmuan dan kemaslahatan masyarakat.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan Tahlil, dilanjutkan dengan tausiah dan doa bersama serta potong tumpeng yang dipimpin oleh Kepala Bidang Keagamaan UNU Lampung. Dalam suasana penuh kekhusyukan, seluruh peserta memanjatkan doa untuk kelancaran, keberkahan, dan kemajuan UNU Lampung di masa mendatang.
Dalam sambutannya, Rektor UNU Lampung menyampaikan bahwa peringatan Harlah ke-11 tahun bukan hanya sebagai agenda seremonial, tetapi juga sebagai momen evaluasi dan penguatan komitmen bersama.
“Sebelas tahun perjalanan UNU Lampung adalah bukti nyata semangat kebersamaan dan dedikasi seluruh civitas akademika dalam mengembangkan universitas berbasis nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin. Kita berharap UNU Lampung terus tumbuh menjadi pusat keilmuan yang memberi manfaat luas bagi masyarakat Lampung dan Indonesia,” ujar Rektor.
Sementara itu, salah satu tokoh pendiri UNU Lampung, KH. Imam Dzuhdi Adnan, dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga semangat pendirian universitas yang dilandasi nilai perjuangan dan keikhlasan.
“Ketika UNU Lampung didirikan sebelas tahun lalu, kami memiliki cita-cita agar kampus ini menjadi rumah bagi generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak dan berjiwa pengabdian. Doa bersama hari ini adalah pengingat bahwa keberhasilan lembaga pendidikan tidak hanya diukur dari kemegahan fisik atau jumlah mahasiswa, tetapi dari seberapa besar nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan pengabdian tetap terjaga,” tutur Pendiri UNU Lampung.
Acara juga dilanjutkan dengan tausiah yang disampaikan oleh KH. Dr. Muhammad Anif, M.Pd.I. yang juga merupakan dosen UNU Lampung. Dalam tausiahnya, beliau mengajak seluruh civitas akademika untuk menjadikan doa bersama sebagai sarana memperkuat spiritualitas dan kebersamaan dalam mengabdi di dunia pendidikan.
Peringatan Harlah ke-11 tahun tahun UNU Lampung menjadi bukti bahwa universitas ini terus berkomitmen memperkuat peran strategisnya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang menggabungkan kecerdasan intelektual, spiritual, dan sosial, serta menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.

Universitas Nahdlatul Ulama Lampung berdiri pada tahun 2014 di bawah naungan Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU). Sebagai perguruan tinggi berbasis nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jama’ah, UNU Lampung berkomitmen mencetak generasi muda yang unggul dalam keilmuan, berkarakter kuat, dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan bangsa. Saat ini UNU Lampung memiliki 4 fakultas dan 16 program studi yang terus berkembang, serta menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan, pemerintah, dan dunia industri di tingkat daerah maupun nasional.