PENTNG NYA PASSIVE INCOME

Oleh Robi Santoso, S.Sos.I., M.M

Disclaimer ,didalam penulisan ini di dasarkan refleksi kumpulan beberapa forum  di IIBF dan diskusi beberapa waktu lalu.

Jenis Pendapatan

  1. Aktive incame yaitu suatu pendapatan yang hanya akan diterima jika aktif melakukan usaha, seperti bekerja atau berinvestasi diantaranya : karyawan (pegawai), buruh perusahaan, manager, executive.
  2. Passive incame yaitu suatu pendapatan yang diperoleh seseorang walaupun orang tersebut tidak secara aktif bekerja, seperti bisnis dengan sistem konglomerasi, waralaba, network marketing, investasi pada suatu usaha rekanan, obligasi, tanah, perhiasan, property dan deposito

Menurut Robert T. Kiyosaki, passive income adalah penghasilan yang diperoleh seseorang walaupun orang tersebut tidak secara aktif  terlibat bekerja. Dengan kata lain passive incame ialah income yang diperoleh walaupun kita tidak bekerja lagi sehingga yang bekerja adalah aset kita

Kita sudah Memahami bahwa passive income berbeda dengan active income karena cara mendapatkannya. active income akan kita dapat jika kita bekerja. Pegawai Swasta atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) akan mendapatkan gaji tiap bulan. Untuk PNS biasanya mendapatkan gaji pada awal bulan sedangkan karyawan swasta akan memperoleh gaji pada akhir bulan. Kedua jenis pekerjaan ini membutuhkan karya terlebih dahulu sebelum mendapatkan bayaran walaupun ada juga oknum PNS yang tidak kerja bahkan tidak masuk kantor berbulan-bulan tetapi tetap dapat uang.

Sebaliknya seorang yang memperoleh passive income tidak memerlukan kerja yang berat. Seseorang pengusaha hanya tinggal tunggu rekening yang masuk. Ia menyewakan rumah untuk kost mahasiswa yang sedang belajar atau karyawan yang belum mempunyai rumah.

Manakah yang lebih baik passive income atau active income

 Penulis berpendapat keduanya baik selama pendapatan tersebut didapat dengan cara yang halal. Kalau masalah besaran mungkin tidak bisa dijadikan sebagai ukuran suatu kebaikan. Kadang memang seseorang pekerja yang hanya memiliki active income yang sangat besar sekali. Sekali mengadakan konsultasi akan mendapat puluhan juta rupiah namun juga dapat kondisi sebaliknya Passive income  melebihi pendapatan aktif income

Contoh salah seorang dosen FP3 Khoirudin S.Pd., M.Pd selain pelaku aktif income sebagai pengajar di kampus beliau juga dapat membuat passive income dengan berbakat untuk menulis buku maka ia akan dapat menerima passive income dari royalti buku dan  juga usaha peternakan sapi dan toko kebutuhan hewanya.

Penulis mengenal beberapa mahasiswa yang sudah mempunyai usaha sejak mahasiswa. Bahkan mereka sudah merintis bisnis sejak belajar di bangku sekolah menengah. Banyak ide yang bisa dikembangkan untuk mendapatkan passive income di bidang digital maupun sektor lain.

Cara Memulai Passive Income

Secara umum setiap usaha yang akan di rintis hendaknya memiliki beberapa aspek yang perliu di analisis

1.Potensi pasar, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui apakah usaha tersebut memiliki potensi pasar yang besar.

2.Risiko, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui risiko yang terkait dengan usaha tersebut.

3.Kompetitor, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui kekuatan kompetitor.

4.Keuangan, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui kebutuhan modal dan kemampuan keuangan yang dimiliki.

5.Aspek teknis, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui aspek teknis yang terkait dengan usaha tersebut.

6.Sumber daya, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha tersebut.

7.Peraturan dan persyaratan hukum, Analisis peluang usaha dapat membantu mengetahui peraturan dan persyaratan hukum yang terkait dengan usaha tersebut.

Jenis- Jenis Passive Income

Dikutip dari Investopedia, berikut adalah daftar ide passive income 2024 yang bisa menjadi rujukan:

  1. Menyewakan properti yang dimiliki
  2. Berinvestasi dalam sebuah bisnis, semisal Peternakan perkukut Warna Lampung https://www.facebook.com/profile.php?id=100017182295340&mibextid=2JQ9oc)
  3. Produk ritel, semisal madu: Toko Online: https://Shopee.co.id/081379104620z
  4. Konten kreator youtube semisal: https://www.youtube.com/@ElRoziPeternakanLampung
  5. Invesatasi real estat
  6. Kendaraan
  7. Dropship
  8. Memiliki lisensi musik
  9. Manajemen media sosial otomatis yang didukung ai
  10. Menyewakan barang untuk digunakan orang lain
  11. Membuat kursus online
  12. Jual stok foto
  13. Desain produk khusus
  14. Menerapkan pemasaran afiliasi
  15. Pinjaman peer-to-peer
  16. Gunakan hadiah cashback
  17. Beli mesin penjual otomatis
  18. Kembangkan game seluler
  19. Kembangkan keterampilan alexa (virtual assistant technology) atau chatbot
  20. Memiliki alat atau aplikasi pendidikan yang didukung ai

REFRENSI:

Baca artikel detikfinance, “20 Ide Passive Income di Tahun 2024 dan Manfaatnya” selengkapnya https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-7244841/20-ide-passive-income-di-tahun-2024-dan-manfaatnya.

Meraih Passive Income, Andri Faisal. Ebok

Slamet Wiyono, Managemen Potensi Diri(Rev), Jakarta: Grasindo, 2005,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *