Lampung Timur – Universitas Nahdlatul Ulama Lampung mengundang Polres Lampung Timur dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2025, Jumat (12/9/2025). Kegiatan yang berlangsung di Kampus UNU Lampung itu dihadiri Satintelkam Polres Lampung Timur Andri Fernandes, S.H. sebagai narasumber.
Dalam pemaparannya, pihak kepolisian menyampaikan materi bertema “Pencegahan dan Penanggulangan Intoleransi, Radikalisme, dan Terorisme: Ayo #LawanRadikalisme dalam Kampus”. Materi ini menyoroti ancaman paham radikal yang bisa menyusup ke berbagai lini, termasuk perguruan tinggi, serta upaya pencegahannya.
Mahasiswa diperkenalkan dengan pengertian intoleransi, radikalisme, hingga terorisme, sekaligus faktor-faktor yang membuat paham tersebut berkembang, seperti lemahnya pemahaman Pancasila, rendahnya pendidikan, hingga kesenjangan ekonomi. Selain itu, Polres Lampung Timur juga mengingatkan potensi ancaman di tahun 2025, mulai dari propaganda hoaks, politik identitas, hingga polarisasi di masyarakat.
“Generasi muda, khususnya mahasiswa, harus mampu membentengi diri dengan semangat kebangsaan, sikap toleran, dan wawasan keagamaan yang moderat. Mahasiswa juga bisa menjadi agen perdamaian dengan mengisi ruang-ruang positif, baik di kampus maupun di media sosial,” ujar perwakilan Polres Lampung Timur dalam sesi penyampaian materi.

Dalam sesi ini juga mahasiswa diberikan kesempatan untuk bertanya dan memberikan argumentasi kepada narasumber terkaif materi yang diberikan.
Pihak kampus menyambut baik kolaborasi ini. Menurut Ketua Panitia Imam Mualim, S.Kom., M.T.I. pembekalan dari aparat kepolisian sangat penting agar mahasiswa baru tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kesadaran penuh akan bahaya radikalisme yang mengancam persatuan bangsa.
Kegiatan PKKMB UNU Lampung 2025 ini diikuti mahasiswa baru dan berlangsung meriah dengan berbagai agenda pengenalan kehidupan kampus yang sarat dengan nilai kebangsaan dan cinta tanah air.
